Rabu, 25 Januari 2012

Sabtu, 03 September 2011 , 09:58:00
  AMURANG—Aset pemerintah yang ada di Kecamatan Modoinding tak terawat. Salah satunya tempat wisata Kuntum Ramoy. Lokasi yang dulunya menjadi kebanggaan masyarakat Modoinding bahkan Minsel pada umumnya, kini pudar.

Rumah panggung semi permanen yang berdiri di bukit tersebut sepertinya terlantar. Dari pantauan Koran ini, dinding bangunan baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan sudah kotor karena banyak coretan tangan oknum-oknum tak bertanggung jawab. Pun sebagian bangunan sudah roboh.

Lebih parah lagi aset-aset di dalam bangunan sudah hilang. Tak pelak kondisi ini mengundang reaksi masyarakat bahkan politisi Minsel. Ketua Fraksi PDIP Minsel Steven Lumowa SH menegaskan, sangat disayangkan aset pemerintah tidak dirawat. Menurutnya, roda pemerintahan boleh berganti tapi aset pemerintah bukan berarti berganti tangan. “Harusnya itu dirawat dengan baik,” ujar Lumowa.

Politisi vokal ini meminta supaya pihak kepolisian mengusut hilangnya sejumlah aset yang ada di dalam bangunan tersebut. Bahkan, pemerintah hendaknya bisa melakukan pendataan berapa besar aset milik pemerintah yang masih tersisa. “Ini bisa jadi catatan tersendiri dari pemerintahan saat ini, jangan biarkan aset yang ada hilang dengan percuma. Sebab anggaran yang dikeluarkan menggunakan dana APBD,” tegasnya.

Kepala Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (PKPAD) Drs Denny Kawoan MSi, ketika dimintai keterangan menyambut dengan positif. Bahkan menurutnya, aset daerah akan didata supaya semakin jelas. Mengenai kabar ada aset yang hilang, Kaawoan berjanji akan melakukan penelusuran. “Itu akan ditindaklanjuti dan akan dilaporkan pada atasan,” janjinya. (***)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar